.png)
.png "TIGA DARA")
Jakartta, (Mitra Desa) — Prof Dr Muryanto Amin, S.Sos., M.Si., kembali terpilih sebagai Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) untuk periode 2026–2031 setelah meraih dukungan mayoritas dalam pemilihan resmi yang digelar Majelis Wali Amanat (MWA) di Gedung Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jakarta, Selasa 18 Nopember 2025 .
Humas USU melalui siaran Pers yang diterima di Medan Selasa malam menyebutkan, dalam pemilihan tersebut, Prof Muryanto Amin mengamankan 22 suara, jauh melampaui dua kandidat lain, yakni Prof Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan dan Prof Isfenti Sadalia, yang masing-masing hanya memperoleh empat suara. Informasi ini disampaikan Humas USU melalui siaran pers yang diterima di Medan, Selasa malam.
Momentum Strategis dalam Tata Kelola Perguruan Tinggi
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Prof Fauzan, menegaskan bahwa proses pemilihan rektor merupakan bagian penting dalam siklus tata kelola universitas.
Menurutnya, meski berlangsung setiap lima tahun, dinamika pemilihan rektor selalu memikul tanggung jawab besar bagi para pemangku kepentingan.
Ia menekankan perlunya paradigma yang progresif di tengah perubahan sosial dan percepatan transformasi pendidikan.
> “Siapapun yang mendapat amanah sebagai rektor tidak boleh berpikir secara rutin dan konvensional. Indonesia sudah cukup dengan orang-orang yang biasa-biasa saja, sementara kampus harus menjadi ruang bagi orang yang luar biasa,” tegasnya.
Prof Fauzan menambahkan bahwa universitas dituntut menjadi motor penggerak ilmu pengetahuan dan inovasi, bukan sekadar melaksanakan rutinitas akademik.
MWA: USU Harus Makin Kompetitif dan Berdaya Saing Global
Ketua MWA USU, Agus Andrianto, menyampaikan selamat sekaligus harapan besar kepada Prof Muryanto atas terpilihnya kembali sebagai rektor.
Ia menilai kepercayaan yang diberikan MWA merupakan amanah besar yang harus dibarengi dengan visi kuat dan kerja kolaboratif.
> “Rektor terpilih diharapkan mampu membawa USU semakin maju, terdepan, dan memberikan manfaat signifikan bagi bangsa dan negara. Rektor harus mampu membangun sinergi dengan seluruh unsur sivitas akademika dan pemangku kepentingan,” ujarnya.
Agus Andrianto menegaskan bahwa USU harus terus bergerak menuju standar universitas berkelas dunia dengan keunggulan akademik yang dapat menjadi barometer kemajuan ilmu pengetahuan.
Lima Tahun ke Depan: Fase Penguatan Mutu dan Internasionalisasi
Dengan kembali terpilihnya Prof Muryanto Amin, USU memasuki fase baru untuk memperkuat:
mutu akademik,
tata kelola kelembagaan,
inovasi riset,
kolaborasi internasional, serta daya saing global.
Kepemimpinan periode keduanya diharapkan mampu mempercepat transformasi USU menuju universitas riset yang berpengaruh di tingkat nasional maupun internasional. (Syafii)