Kunjungan Studi Tiru Rutan Kelas I Medan Ke Dapur Sehati Rutan Kelas I Cipinang

KPU


 


 


 

iklan kpu



iklan

Logo


 

Advertisement


 


 

Kunjungan Studi Tiru Rutan Kelas I Medan Ke Dapur Sehati Rutan Kelas I Cipinang

Tidar
Selasa, 24 September 2024


www.mitradesa.my.id

Jakarta - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan Kanwil Kemenkumham Sumut melakukan kunjungan studi tiru ke Dapur Sehati Rutan Kelas I Cipinang, Jakarta, pada Senin,16 September.


Rombongan dari Rutan I Medan yaitu Kepala Seksi Pelayanan Tahanan (Kasie Yantah), Ronny S Hutapea beserta dua orang Staff dapur Annas Abdurrahman dan Yogie A Wardhana, disambut hangat oleh Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Irianto Dwi Yhana Putra, bersama seluruh jajaran staffnya.


Dalam kunjungan tersebut, penjelasan rinci mengenai Dapur Sehati disampaikan oleh Bapak Heriyadi. Beliau memaparkan berbagai aspek penting, mulai dari cara pembinaan tamping, pengelolaan variasi menu makanan, hingga prestasi-prestasi yang telah dicapai Dapur Sehati dalam menyajikan makanan yang memenuhi standar kualitas dan kebersihan. Informasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang berharga bagi tim Rutan I Medan.


Tim dari Rutan I Medan juga aktif berdiskusi mengenai berbagai inovasi dan langkah-langkah yang dapat diterapkan dalam pengelolaan dapur Rutan I Medan. Diskusi ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan implementasi praktik terbaik dalam manajemen dapur Rutan I Medan. Kunjungan ini juga bertujuan untuk memperdalam pengetahuan mengenai manajemen dapur dan pelayanan makanan yang diterapkan di Dapur Sehati, sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas layanan makanan bagi warga binaan.


Karutan Kelas I Cipinang, Irianto Dwi Yahana Putra, mewakili seluruh keluarga besar Rutan Kelas I Cipinang, mengucapkan terimakasih atas kunjungan yang dilakukan  Rutan Kelas I Medan. beliau sangat menghargai kesempatan untuk berbagi pengetahuan mengenai Dapur Sehati dan berharap informasi yang diberikan dapat membantu peningkatan kualitas pelayanan di Rutan Kelas I Medan. Studi tiru ini tidak hanya memberikan manfaat dalam pengembangan pengelolaan dapur, tetapi juga mempererat hubungan antar instansi pemasyarakatan, serta diharapkan dapat menciptakan sistem dapur yang lebih baik dan berdampak positif bagi warga binaan. 


( Puput )